Ole777

Lewat TMMD, Danrem 151/Binaiya Ajak Bangun Desa dengan Gotong Royong

Lewat TMMD, Danrem 151/Binaiya Ajak Bangun Desa dengan Gotong Royong

Saumlaki - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Reguler ke-117 resmi dimulai. Tahun ini, TNI memilih Desa Ilngey Kec. Tansel. Dan Desa Atubul Dol, Kec. Wertamrian sebagai lokasi kegiatan.

Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Aminton Manurung, S.I.P., mengatakan, kegiatan TMMD adalah program rutin tiap tahun dengan mengedepankan konsep pembangunan kolaboratif. Termasuk sebagai cermin kemanunggalan TNI bersama rakyat. Sasarannya adalah yang paling dibutuhkan masyarakat.

"Dicari sasaran yang paling dibutuhkan masyarakat. Dan ini harus kerjasama. Apa yang bisa membantu rakyat, disitulah yang menjadi prioritas," katanya, usai pembukaan TMMD di lapangan upacara Kecamatan Wertamrian Desa Lorulun, Rabu (12/07/2023).

Brigjen TNI Aminton Manurung, S.I.P., juga menegaskan pentingnya nilai gotong royong dalam membangun suatu wilayah. Karena itu, dia mengajak warga setempat tak canggung untuk terlibat aktif dalam setiap kegiatan TMMD. "Pelaksanaan nanti harus gotong royong bersama rakyat dan berbagai komponen," tandasnya.

Dia menerangkan, TMMD merupakan program terpadu bersama pemerintah. Tujuannya sebagai sarana mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah. Selain itu, TMMD sebagai wujud konkret TNI untuk bersama mewujudkan pembangunan secara berkesinambungan. 

"Mudah-mudahan bisa mempermudah masyarakat. Transportasi dan pertanian maupun sektor lain bisa berkembang," terangnya.

Program TMMD di Desa Ilngey Kec. Tansel. Dan Desa Atubul Dol, Kec. Wertamrian ini akan fokus pada kegiatan fisik dan non fisik. Meliputi pekerjaan Pembangunan Talud Penahan Ombak dan Jembatan dengan target panjang talud sepanjang 300 meter, jembatan panjang 7 meter.

TMMD reguler ke 117 ini dijadwalkan akan berlangsung selama 30 hari kedepan. Adapun alokasi anggaran yang digunakan senilai Rp 1 miliar, diambil dari APBD Pemda Kab. Kep. Tanimbar dan APBDes Rp 319 juta Desa Ilngey dan Desa Atubul Dol Rp 146 Juta serta anggaran TNI Rp 399 juta.

Sementara itu, Pj. Bupati Kepulauan Tanimbar yang di wakili oleh Plh. Sekda Kabupaten Kepulauan Tanimbar mengatakan, Pemkab Kepulauan Tanimbar menaruh perhatian besar terhadap pembangunan Desa. Dia menaruh harapan, bergulirnya TMMD menjadi modal akselerasi pembangunan Desa dari berbagai sektor. 

"Pada prinsipnya, masyarakat kita harus betul-betul dapat hidup secara baik, sehat dan sejahtera," ujarnya.

Selama 30 hari, kata Plh. Sekda Kabupaten Kepulauan Tanimbar, masyarakat akan berbaur dengan TNI. Dia mengajak kesempatan ini digunakan secara optimal. Sasaran program TMMD menurutnya sudah sangat tepat. Selain menyasar pembangunan fisik, tapi juga fokus terhadap program non fisik. 

"Kita tentu ingin masyarakat Desa semakin cerdas, terampil, kreatif dan inovatif serta mempuyai kualitas mumpuni sebagai modal dasar membangun desa," ungkapnya. (Pendim 1507/SLK)

Share :

Add New Comment

 Your Comment has been sent successfully. Thank you!   Refresh
Error: Please try again